Online Seminar Series on Chemistry and Chemistry Education (OSSCCE) adalah serangkaian seminar daring dengan berbagai tema yang diselenggarakan oleh Departemen Pendidikan Kimia, Universitas Pendidikan Indonesia. OSSCCE Sesi 3 diselenggarakan pada 27 Juli 2020 dengan pembicara Prof. Karna Wijaya (Universitas Gadjah Mada) dan Dr. Oh Wen Da (Universiti Sains Malaysia) dan moderator Dr. Galuh Yuliani (Universitas Pendidikan Indonesia). Tema seminar yang diangkat kali ini adalah inovasi di bidang penelitian tentang katalis yang pembahasannya mencakup jenis-jenis katalis, metode sintesis, dan karakterisasi material katalis serta aplikasinya di beberapa bidang, terutama energi, industry, dan lingkungan. Acara ini diikuti oleh lebih dari 400 peserta dari berbagai kalangan.
Pada sesi yang pertama, Prof Karna Wijaya menyampaikan tentang jenis-jenis katalis, metode sintesis dan karakterisasinya. Jenis-jenis katalis mencakup katalis heterogen, katalis homogen, fotokatalis, biokatalis, dan lain-lain. Katalis yang umumnya digunakan pada skala besar umumnya adalah katalis heterogen. Material katalis ini umumnya berbentuk padatan yang memiliki sifat sebagai asam Lewis. Dalam prosesnya, material ini kemudian dimodifikasi dengan berbagai metode untuk meningkatkan performanya, diantaranya (1) memodifikasi ukuran partikel dan pori material ke skala nano, (2) menggabungkannya dengan material lain untuk membentuk komposit, dan (3) memasukkan heteroatom ke dalam struktur kerangka material. Perubahan pada sifat dan struktur katalis ini kemudian diukur dan dikarakterisasi dengan berbagai metode dan instrumentasi seperti mikroskop elektron dan difraksi sinar X.
Pada sesi kedua, Dr. Oh Wen Da menyampaikan tentang berbagai katalis dan aplikasinya terutama untuk menyelesaikan masalah yang terkait sustainabilitas lingkungan. Beberapa masalah tersebut diantaranya adalah limbah baik organik maupun logam. Limbah yang berupa senyawa organik umumnya diatasi dengan cara menggunakan katalis pereduksi. Metode ini sangat efektif dan efisien untuk menghilangkan katalis senyawa organik dari air, tapi dapat dengan mudah menghasilkan limbah baru dalam bentuk ion logam yang teroksidasi dalam proses reduksi senyawa organik tersebut. Untuk mengatasi masalah tersebut, Dr. Wen Da mengajukan beberapa solusi yaitu campuran oksida logam, menggunakan support material dan/atau menggunakan bahan berbasis karbon (seperti grafena dan grafit). Penggunaan ketiga metode tadi memiliki kelebihan dan kelemahan tersendiri, namun hasil eksperimen (serta perhitungan secara komputasi) menunjukkan bahwa metode-metode tersebut memberikan performa yang lebih baik dari metode reduksi konvensional. Pengembangan lebih lanjut untuk memproduksi green catalyst dengan menggunakan bahan yang lebih sustainable menjadi concern utama dalam inovasi katalis.
Penyampaian materi dari para pembicara seminar kemudian diikuti sesi tanya jawab yang dipandu oleh moderator. Ada banyak hal yang ditanyakan oleh para peserta seminar kepada kedua pembicara. Sebagian besar pertanyaan tersebut lebih mengarah ke metode sintesis, karakterisasi dan pertanyaan terkait aplikasi yang lebih luas dari yang telah disampaikan oleh para pemateri.
Tautan ke video materi seminar dan tanya jawab sesi 3, serta untuk pendaftaran untuk sesi 4 (Innovation in Genetic Engineering and Molecular Biology) tersedia di bawah ini.
http://youtu.be/hOP0i76TIGk (OSSCCE #3 – Prof Karna Wijaya)
http://youtu.be/mQiCZjjBJJQ (OSSCCE #3 – Dr. Oh Wen Da)
http://youtu.be/SqNEw_HQ4XY (OSSCCE #3 – Sesi Tanya Jawab)http://bit.ly/osscce_genetic (Pendaftaran OSSCCE #4)