PROGRAM STUDI PENDIDIKAN KIMIA & KIMIA

Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Universitas Pendidikan Indonesia

SERI SEMINAR WCP KE-3: POLIMER DAN KOMPOSIT

Pada tanggal 5 Oktober 2021, telah diadakan seminar Seri Seminar WCP Polimer dan Komposit yang kedua. Kegiatan ini merupakan hasil pendanaan World Class Professor yang diperoleh oleh Fitri Khoerunnisa, Ph.D. yang merupakan dosen pada program studi kimia. Pada seminar pertama menghadirkan tiga narasumber yaitu Assoc. Prof. Pakkorn Opaprakasit dari Thamassat University Thailand, Dr. Nurul Widyastuti dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya, dan Dr. Athanasia Amanda Septevani Pusat Penelitian Kimia BRIN. Ketiga narasumber tersebut menyampaikan materi yang berkaitan dengan aplikasi polimer dalam berbagai bidang. Kegiatan ini dipandu oleh Fitri Khoerunnisa Ph.D.

Pada sesi pertama materi seminar disampaikan oleh Assoc. Prof. Pakkorn Opaprakasit, beliau memberikan materi seminar tentang penggunaan ATR-FTIR dalam kajian penelitian Polimer. Pada kesempatan ini beliau banyak sharing tentang dasar-dasar Vibrational Spectroscopy. Beberapa hal yang dibagian Prof. Pakkorn pada kesempatan kali ini yaitu  ATR-FTIR Sampling dipengaruhi oleh indeks bias sample dan kristal ATR, Panjang gelombang. Pada daerah frekuensi rendah, intensitas muncul lebih kuat sedangkan pada frek tinggi lebih rendah. Selain itu belaiu juga mengatakan spektra FTIR dapat digunakan untuk mempelajari interaksi antarmolekul (dalam suatu pelarut), struktur kristal. Dan ATR digunakan untuk menganalisis trace components, tetapi dengan melakukan normalisasi.

Pada sesi kedua materi seminar disampaikan oleh 2.         Prof. Sungyun Lee. Pada kesempatan ini beliau menyampaikan materi tentang “Polymeric Membrane with Inorganic Filler for Gas Separation and Water Treatment“. Beliau menyampaikan kajian tentang beberapa jenis membrane seperti Spiral wound membrane, Hollow fibre membrane dan Tubular membrane. Selain itu beliau menyampaikan aplikasi dari Mixed matrix membrane untuk gas separation, adapun mekanisme pemisahan yang terjadi yaitu Knudsen diffusion, molecular sieving. Tantangan yang dihadapi pada aplikasi Mixed matrix membrane ini adalah permeabilitas dan selektivitas. Beliau juga menjelaskan mengenai aplikasi membrane polimer untuk pemisahan jus apel, adapun membrane yang digunakan yaitu PVDF/selulosa asetat dengan additive PEG.

Pada sesi ketiga materi seminar disampaikan oleh Dr. Athanasia Amanda Septevani dengan topik “Current progress in cellulose based biopolymer composite research”. Pada kesempatan kali ini beliau tentang polimer komposit berbasis micro/nano selulosa telah digunakan pada beragam aplikasi. Hal ini disebabkan oleh sifat mekanik yang baik, biocompatible, memiliki kapasitas adsorpsi, dan dapat dibuat sistem nano, cost-effective process, dan berasal dari sumber daya alam lokal. Beliau juga menjelaskan mengenai potensi pemanfaatn selulosa dari plant based sebagai filler komposit, mikroselulosa sebagai filler starch biofoam (food packaging), hydrogel, super adsorben untuk logam beracun, fotokatalis degradasi pewarna, dan transparent cellulose nanopaper. (AP)